Smart Village Fajar Agung,- Kegiatan pelatihan/pengelanan (Teknologi Tepat Guna) TTG perikanan ini diselenggarakan pemerintah Pekon Fajar Agung pada rabu, 19/10/2022 yang bertempat di Balai Pekon Fajar Agung yang dihadiri oleh 30 orang peserta.
Kegiatan ini diselenggarakan dengan tujuan untuk meningkatkan kapasitas/pengetahuan tentang tata cara budidaya, pembibitan ikan serta teknologi tepat guna dalam upaya meningkatkan produktifitas dan efektivitas usaha perikanan lele di wilayah Pekon Fajar Agung.
Teknologi yang dapat diterapkan oleh pembudidaya ikan lele adalah menggunakan sistem akuaponik. Budidaya ikan lele dengan kepadatan tebar tinggi menyebabkan penurunan kualitas air karena akumulasi bahan organik (feses dan sisa pakan). Sisa pakan dan kotoran ikan jika dibiarkan menumpuk akan berubah menjadi amonia (NH3). Amonia bersifat racun dalam air dan berbahaya bagi kelangsungan hidup ikan. Teknologi Akuaponik merupakan Inovasi teknologi untuk mengantisipasi penurunan produksi akibat penurunan kualitas air. Inovasi teknologi tersebut diharapkan mampu mengurangi limbah dan meningkatkan produktivitas media budidaya.
Upaya inovasi teknologi sistem akuaponik untuk meningkatkan kemampuan mengurai limbah adalah dengan penambahan bakteri yang mendukung sistem akuaponik. Salah satu inovasi yang dapat dilakukan adalah penambahan bakteri Nitrobacter. Nitrobacter berperan dalam meningkatkan kandungan nitrogen dan oksigen di perairan melalui perombakan bahan organik. Nitrogen dan oksigen yang dirombak oleh Nitrobacter akan digunakan oleh ikan. Hal ini terjadi karena Nitrobacter merupakan bakteri autotrofik nitrifikasi yang mengubah amonia menjadi nitrat.